Kau tahu, aku terlalu mencintaimu
Mengharap kehadiranmu di setiap desah nafasku
Di setiap jengkal waktu bila ku tak bisa melihatmu
Kegundahan merasuki ruang kalbuku
Ingin aku bertanya
Namun aku tak kuasa, semua pertanyaan hanya terlontar di hati saja
Terlintas tanya dalam keraguanku
Lidah kelu tercekat dalam kebisuan
Kamu yang di sana...
Adakah kau merasakan gundah dihatiku???
Di saat aku rindu akan hadirmu
Bayangmu bermain di ingatanku
Tak bisa aku tuk mengusir, bahkan menyuruhnya pergi
Ku ingin kau ada disini
Menenangkan kerinduan yang merasuk sukmaku
Disetiap siang dan malamku, ku ingin engkau ada
Melukis canda dan menguntai cerita
Kerinduanku yang tak bertepi, mengharapkan engkau hadir disini
Namun, malamku kian membisu
Hanya berselimut mimpi dan berteman sepi
Ku berjalan dengan putaran waktu
Memaksa aku tuk bermain dengan imajinasiku
Menghalau dingin pekat yang menusuk tulangku
Aku hanya mampu pejamkan mataku
Menghadirkan kau dalam ruang mimpi
Mimpi yang kadang nyata, nyata yang hampir maya
Post a Comment